a. WEP
WEP adalah kepanjangan dari Wired Equivalent Privacy atau bisa disebut juga shared key/Shared Key Authentication. Enkripsi WEP mempergunakan sebuah kunci yang dimasukkan oleh administrator ke pengguna (client) maupun acces point. Kunci haruslah cocok dari yang diberikan oleh access point ke client dengan yang dimasukkan oleh client untuk dilakukan autetikasi menuju ke access point. Untuk proses shared key authentication sendiri adalah sebagai berikut:
- Pertama, client akan meminta asosiasi ke access point (proses ini dinamakan Open System Authentication)
- Kemudian access point akan mengirim text challenge ke client secara transparan.
- Respon akan diberikan oleh clien, yaitu dengan mengenskripsikan text challenge menggunakan kunci WEP serta mengirimkan kembali ke access point.
- Access point akan menanggapi client dengan melakukan decrypt terhadap respon enkripsi dari client untuk melakukan verifikasi text challenge dienkripsi mempergunakan WEP key yang sesuai.
WPA atau Wi-Fi Protected Access adalah suatu sistem yang juga merupakan pengaman jaringan nirkabel dan melengkapi dari sistem yang sebelumnya yaitu WEP. Banyak sekali yang mengatakan bahwa jaringan WEP banyak mempunyai kekurangan, oleh karena itu dikembangkanlah WPA. WPA diciptakan dan digunakan dengan alat tambahan lainnya yaitu sebuah PC. Mengapa harus PC? PC berguna sebagai authentication server yang akan memberikan kunci yang berbeda pada masing-masing pengguna dari jaringan nirkabel tertentu yang menggunakan access point. Terdapat minimal 3 pilihan yang harus diatur agar jaringan dapat berubah menjadi mode WPA, 3 pilihan tersebut adalah:
- Server, server yang dituju oleh access point akan memberi otentifikasi pada client. Untuk software yang biasa digunakan adalah freeRadius dan openRadius.
- Port, nomor portnya adalah 1812.
- Shared secret, merupakan kunci yang akan dibagi ke PC dan juga pada client tetapi secara transparan.
c. WPA 2 Enterprise
Sebelum masuk ke WPA2 enterprise, berikut ini sedikit penjelasan mengenai WPA2. WPA2 merupakan sertifikasi prodek yang tersedia melalui wi-fi alliance. Update dari WPA2 ini diantaranya adalah WPA2 Enterprise dan WPA2 Personal. Untuk WPA2 enterprise ini memiliki 3 bagian utama yang terlibat, diantaranya adalah suppicant (client), authenticator dan authentication server. WPA2 enterprise menggunakan 802.1 x sebagai passwordnya dengan protocol EAP (contohnya EAP-TLS dan EAP-TTLS).
d. WPA2 Personal
WPA2 personal menggunakan Pre-Shared Key sebagai passwordnya, namun bisa di sadap dengan metode dictionary attack/brute force attack. Karena itu WPA2 personal ini tidak cocok digunakan untuk sistem pengamanan perusahaan besar.
Demikian tadi penjelasan tentang beberapa sistem keamanan dengan menggunakan jaringan wireless. Penggunakan sistem keamanan ini sangat penting untuk menjaga data agar tidak kehilangan informasi pribadi seperti password dan lain sebagainya.
0 komentar:
Posting Komentar